Keistimewaan Bekam di Kepala,
Rasulullah SAW dalam beberapa riwayat hadits pernah berbekam di titik kepala :
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ احْتَجَمَ فِي رَأْسِهِ
Dari Ibn Abbas r.a, bahwa Rasulullah pernah dihijamah di kepala beliau. (Shahih Bukhari – Bab Bekam di Kepala)
عن ابن عباس أن رسول الله صلى الله عليه وسلم احتجم وهو محرم في رأسه من داء كان به
“Dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah meminta hijamah di kepala ketika beliau sedang ihram, karena sakit yang beliau alami di kepala.”*)
*) Sunan Ibnu Majah, Kitabul-Manasik, 1836. Hadits shahih.
Dalam Shahih Al-Bukhary disebutkan Bab Hijamah di atas Kepala, lalu disusul dengan Bab Hijamah karena Sakit Kepala:
عن عبد الرحمن الأعرج أنه سمع عبد الله بن بحينة يحدث أن رسول الله صلى الله عليه وسلم احتجم بلحي جمل من طريق مكة وهو محرم في وسط رأسه وقال الأنصاري أخبرنا هشام بن حسان حدثنا عكرمة عن بن عباس رضي الله عنهما ثم أن رسول الله صلى الله عليه وسلم احتجم في رأسه باب الحجم من الشقيقة والصداع
“Dari Abdurrahman Al-A’raj, dia mendengar Abdullah bin Buhainah menyampaikan hadits bahwa Rasulullah meminta hijamah dengan tulang unta saat perjalanan ke Makkah dan saat beliau sedang ihram, di tengah kepala.” Al-Anshary berkata, “Kami diberitahu Hisyam, kami diberitahu Ikrimah, dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah meminta hijamah di kepala.”*)
*) Diriwayatkan Al-Bukhary, 5373.
عن بن عباس احتجم النبي صلى الله عليه وسلم في رأسه وهو محرم من وجع كان به بماء يقال له لحي جمل وقال محمد بن سواء أخبرنا هشام عن عكرمة عن بن عباس أن رسول الله صلى الله عليه وسلم احتجم وهو محرم في رأسه من شقيقة كانت به
“Dari Ibnu Abbas, bahwa Nabi meminta hijamah di kepala ketika beliau sedang ihram karena sakit di kepala.” Ada yang mengatakan, dengan menggunakan tulang unta. Muhammad bin Sawa’ berkata, kami diberitahu Hisyam, dari Ikrimah, dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah meminta hijamah ketika beliau sedang ihram di kepala karana sakit kepala.”*)
*) Diriwayatkan Al-Bukhary, 5374.
Jadi Rasulullah dihijamah di bagian kepala, ada riwayat yang menyebutkan di tengah kepala, karena sakit kepala (shuda’).
